Popular Post

Archive for Februari 2016

Sejarah Hacker

By : Admin Kurumi

Hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem yang terdapat di sebuah perangkat seperti perangkat lunak komputer dan perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal lainnya , terutama keamanan.

Sejarah Hacker
Terminologi hacker muncul pada awal tahun 1960-an diantara para anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan mereka berkutat dengan sejumlah komputer mainframe. Kata hacker pertama kalinya muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik ketimbang yang telah dirancang bersama.

Kemudian pada tahun 1983, istilah hacker berubah menjadi negatif. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee AS. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Satu dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.

Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang menyebut-nyebut diri hacker, padahal bukan. Mereka ini (terutama para pria dewasa) yang mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking). Hacker sejati menyebut orang-orang ini 'cracker' dan tidak suka bergaul dengan mereka. Hacker sejati memandang cracker sebagai orang malas, tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Hacker sejati tidak setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi hacker.

Para hacker mengadakan pertemuan setiap setahun sekali yaitu diadakan setiap pertengahan bulan Juli di Las Vegas. Ajang pertemuan hacker terbesar di dunia tersebut dinamakan Def Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan teknologi yang berkaitan dengan aktivitas hacking.

Hacker memiliki konotasi negatif karena kesalahpahaman masyarakat akan perbedaan istilah tentang hacker dan cracker. Banyak orang memahami bahwa hackerlah yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan suatu situs web (defacing), menyisipkan kode-kode virus dsb. Padahal, mereka adalah cracker. Crackerlah menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug) untuk menyusup dan merusak suatu sistem. Atas alasan ini biasanya para hacker dipahami dibagi menjadi 2 golongan White Hat Hackers, yakni hacker yang sebenarnya dan cracker yang sering disebut dengan istilah Black Hat Hackers.

Sejarah Dan Asal usul Video Porno

By : Admin Kurumi

Film porno pertama diproduksi tak lama setelah proyektor gambar bergerak pertama ditemukan pada tahun 1895. Dua orang yang menjadi pionir dalam dunia pornografi adalah Eugène Pirou dan Albert Kirchner, yang mengarahkan film porno pertama di bawah nama dagang “Léar”. Film-film karya Pirou menginspirasi pembuat film Perancis lainnya untuk membuat film yang menampilkan wanita-wanita yang menanggalkan pakaiannya. Film-film seperti ini benar-benar menjanjikan keuntungan besar saat itu.

Karena hampir tidak diketahui Pirou sebagai pembuat film porno, kredit sering diberikan kepada film-film lain untuk menjadi film porno yang pertama. Salah satu upaya yang paling ilmiah untuk mendokumentasikan asal-usul perdagangan “Fim Esek-esek” dilakukan oleh Dave Thompson dalam film dokumenter “In Black and White and Blue (2008)”. Ia menceritakan banyak bukti bahwa industri seperti ini pertama kali muncul di Buenos Aires dan kota-kota Amerika Selatan lainnya saat pergantian abad, dan kemudian dengan cepat menyebar ke seluruh Eropa Tengah selama beberapa tahun berikutnya, namun tidak satu pun dari film-film porno awal ini dikenal secara luas.

Menurut Patrick Robertson dalam buku Film Facts, ' film porno paling awal yang dapat dipastikan tanggal pembuatannya adalah A L'Ecu d'Or ou la bonne Auberge' dibuat di Perancis pada tahun 1908; plotnya menggambarkan seorang prajurit lelah yang memiliki janji untuk bertemu dengan seorang pelayan cewek di sebuah penginapan. El Satario dari Argentina mungkin malah lebih tua lagi. Robertson mencatat bahwa 'film-film porno tertua yang masih ada tersimpan dalam Kinsey Collection di Amerika.

Sebuah film menunjukkan bagaimana konvensi-konvensi porno mula-mula ditetapkan. Film Jerman Am Abend (sekitar 1910) adalah, demikian tulis Robertson, 'sebuah film pendek sepuluh menit yang dimulai dengan seorang perempuan yang memuaskan dirinya sendiri di kamarnya dan kemudian beralih dengan menampilkan dirinya sedang berhubungan seks dengan seorang laki-laki, melakukan fellatio (blowjob) dan penetrasi anal.

Film porno tersebar luas di era film bisu tahun 1920-an, dan sering diputar dalam rumah bordil. Karena saat itu film porno masih dicap ilegal, maka blue film atau stag film (sebutan untuk film porno) diproduksi secara sembunyi-sembunyi mulai tahun 1940an. Film-film tersebut kemudian diedarkan secara pribadi atau oleh pedagang keliling dengan risiko penjara jika ketahuan.

Sejarah Video Game

By : Admin Kurumi

Generasi keenam (kadang-kadang disebut juga era konsol 128-bit) merujuk kepada permainan video dan komputer, konsol permainan, serta konsol permainan genggam yang tersedia pada awal abad ke-21. Konsol generasi keenam meliputi Sega Dreamcast, Sony PlayStation 2, Nintendo GameCube, dan Microsoft Xbox. Generasi ini diawali dengan perilisan Dreamcast pada tanggal 27 November 1998 lalu PlayStation 2 pada bulan Maret 2000. Dreamcast dihentikan produksinya pada bulan November 2001 di Amerika Utara dan akhir 2002 di Eropa. Xbox diakhiri produksinya pada tahun 2005, sementara GameCube pada tahun 2007. Hingga akhir tahun 2010, hanya PlayStation 2 yang masih terus diproduksi dan dijual di seluruh belahan dunia.[1]

Konsol rumahan

Hasil penjualan yang diraih oleh PlayStation 2 mendominasi generasi ini dengan lebih dari 147 juta unit terjual hingga akhir November 2010[2] sekaligus membuatnya sebagai konsol yang paling banyak terjual dalam sejarah.[2] Xbox yang diluncurkan oleh Microsoft berada di tempat kedua dengan hasil penjualan lebih dari 24 juta unit dan Nintendo GameCube di tempat ketiga dengan 21,6 juta unit. Dreamcast, yang dirilis jauh lebih awal sebelum pesaing-pesaingnya dan dihentikan produksinya sebelum sempat berkembang pada tahun 2001, menduduki peringkat keempat dengan hasil penjualan sebanyak 10,6 juta unit.

Generasi keenam mulai berakhir saat Xbox dihentikan produksinya dan diteruskan oleh Xbox 360 pada akhir tahun 2005. Konsol GameCube (edisi Platinum) masih diproduksi saat Wii dirilis pada akhir tahun 2006, tetapi selanjutnya terus mengalami pengurangan jumlah produksi. Penjualan PlayStation 2 masih kuat hingga November 2010[3] karena banyaknya permainan video yang bisa dimainkan pada konsol ini dan harga yang terjangkau.[4]

Pada bulan Februari 2008, hasil penjualan PlayStation 2 berhasil mengalahkan total penjualan PlayStation 3 dan Xbox 360 di Amerika Serikat.[5][6] Permainan video masih diproduksi untuk PlayStation 2, Xbox, dan Nintendo GameCube hingga 2007, sementara produksi permainan video untuk Dreamcast telah dihentikan secara resmi pada tahun 2002. Sebenarnya masih ada beberapa permainan video yang diproduksi untuk Dreamcast pada tahun 2007, tetapi kebanyakan merupakan hasil konversi dari permainan arkade yang hanya dirilis di Jepang dan dijual terbatas.

Konsol genggamSunting

Pada masa generasi keenam, pasar konsol permainan genggam semakin meluas dengan diperkenalkannya perangkat-perangkat baru dari berbagai pabrikan. Nintendo mempertahankan dominasinya di pasar konsol permainan genggam melalui perilisan Game Boy Advance pada tahun 2001 yang mengalami banyak peningkatan dan penambahan fitur-fitur baru dari konsol sebelumnya, Game Boy. Dua rancangan ulang konsol ini, Game Boy Advance SP dan Game Boy Micro, dirilis oleh Nintendo masing-masing pada tahun 2003 dan 2005. Perangkat lain yang diperkenalkan adalah Neo Geo Pocket Color pada tahun 1998 dan WonderSwan Color yang dirilis oleh Bandai di Jepang pada tahun 1999. Pabrikan asal Korea Selatan, Game Park, merilis GP32 pada tahun 2001 yang menandai awal kemunculan konsol genggam bersumber terbuka. Varian Game Boy Advance telah terjual sebanyak 81,51 juta unit di seluruh belahan dunia hingga 30 September 2010.[18]

- Copyright © PHOENIX - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -